Pembangunan Jalan Poros Desa Giri Jagabaya Hotmix, Diduga Asjad Terlalu Tipis Sehingga Sudah Terkelupas Tebal Hanya 1 CM

  • Bagikan

 

Media infoxpos.com – Lebak – Sabtu, (8/11/2025). Parah Proyek Pembangunan Jalan Poros Desa Giri Jagabaya Kecamatan Muncang kabupaten Lebak – banten. Anggaran tahun 2025, Diduga Dikerjakan Asjad (asal jadi) Terlalu Tipis Sehingga Sudah ada yang remek dan terkelupas, Diduga mengurangi Bahan Untuk Keuntungan Pribadi, Padahal Anggaran Tahun 2025 itu Senilai, Rp.400 Jt Itu berasal dari uang pajak rakyat dan dikembalikan lagi untuk pembangunan jalan, yang mana untuk kemajuan perekonomian masyarakat, namun sangat Disayangkan Dalam Pembangunan Jalan tersebut, Tercium aroma-aroma Berbau Korupsi, Karena Melihat kondisinya yang sangat memprihatinkan, terlalu tipis sehingga batu dasar jalan sudah banyak nampak terlihat.

Saat dikonfirmasi Kades (Emin) oleh awak media Via WhatsApp, Emin menjawab.

“Oh iya itu tahun sekarang yang inget panjang kalo gak salah, ketebalan mah 2 apa 3 cm, Maaf ini ketua kenal sama Api? Gak kenapa-kenapa kalo kenal mah, Masalah terkelupas mah bos namanya juga sekarang musim hujan, Itu juga saya Nimpahnya dua kali, nanti kapan di Samper ngopi Aja sama saya bos,” Jawabnya.

Lanjut awak media Mengonfirmasi kembali Sutisna selaku TPK namun sangat Disayangkan TPK tidak mau menjawab pertanyaan dari wartawan, patut diduga Sutisna Alergi Terhadap Wartawan.

Amri Selaku Anggota LSM GMBI (gerakan masyarakat bawah Indonesia) ikut menyoroti tentang proyek pembangunan jalan poros tersebut, ia menilai bahwa itu dikerjakan asal-asalan.

“Saya sangat menyayangkan dengan adanya pembangunan jalan di desa giri Jagabaya hotmix ini, karena yang saya lihat jalan sangat tipis dan tidak sesuai, spek. Ini jelas karena dikerjakan asal-asalan dan juga diduga mengurangi bahan-bahan, Dengan adanya temuan pelanggaran ini saya meminta kepada pihak-pihak terkait, insfektorat dan juga BPK untuk segera turun kelokasi Dan Menindak tegas Sesuai UU yang berlaku. saya juga mendesak Tipidkor polres lebak agar turun tangan ikut menindak diduga pelaku korupsi tersebut.” Jelas Amri.

(Dede :R)

  • Bagikan
Exit mobile version