Media infoxpos.com – Lebak – Selasa, (29 juli 2025) Kurangnya Disiplin kerja aparatur pemerintah desa Bojongmanik kembali menjadi sorotan. Kali ini, Perangkat Desa Bojongmanik, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak, provinsi Banten. diduga lalai dalam menjalankan kedisiplinan waktu kerja, khususnya saat memberikan pelayanan kepada masyarakat, Dan malah Asik Bermain game dikantor desa.
Pantauan awak media pada Jumat (27/07/2025) pagi, hingga pukul 09.00 WIB, hanya terlihat dua orang perangkat desa yang hadir di kantor. Padahal, sesuai aturan jam kerja aparatur pemerintahan desa, pelayanan seharusnya sudah berjalan sejak pukul 08.00 WIB.
Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Sekretaris Desa (Sekdes) Bojongmanik membenarkan keterlambatan tersebut dan menyebutkan bahwa kondisi tersebut sudah menjadi hal biasa.
“Biasanya paling telat datangnya jam 08.25, maklum aja Pak, kan ada yang urus rumah tangga, ada juga yang ke sawah dulu,” ujar Sekdes kepada awak media.
Pernyataan tersebut sontak memicu pertanyaan publik mengenai komitmen aparatur desa dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat. Terlebih, keterlambatan jam kerja ini dapat berdampak langsung pada terhambatnya pelayanan administrasi warga.
Sejumlah warga yang sempat mendatangi kantor desa pun mengeluhkan situasi tersebut. “Kami datang dari pagi untuk mengurus surat, tapi kantor masih sepi, cuma ada dua orang. Kami jadi harus menunggu lama,” ujar salah seorang warga yang enggan disebut namanya.
Pemerintah desa sebagai ujung tombak pelayanan publik di tingkat paling bawah diharapkan bisa menjadi contoh kedisiplinan, bukan justru lalai dalam tanggung jawabnya.
kepada Pihak-pihak terkait Mohon untuk segera menegur Aparatur Desa Bojongmanik Agar diperbaiki Kinerjanya,
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada klarifikasi resmi dari Kepala Desa Maupun Dari pihak Desa Bojongmanik terkait temuan ini.
(Dede Rohman)
