Infoxpos.com – Serang – Pada musim penghujan sebagian jalan penghubung antara Desa Carenang Udik dengan Desa Gabus Kecamatan Kopo Kabupaten Serang Banten, mulai di keluhkan warga, Alasannya, akibat endapan air, jalanan semakin rusak parah, Minggu (03/01/2020).
Menurut Deni Sumantri warga Desa Carenang Udik, karena rusak parah dan penuh dengan genangan air saat musim hujan, jalan penghubung antara dua Desa itu sekarang sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara.
“Jalan Poros ini sangat memprihatinkan, dari dulu sampai sekarang kondisinya masih rusak parah, apalagi musim hujan kaya gini sangat membahayakan pengendara,” Ucap Deni.
Dengan kondisi jalan yang rusak parah seperti itu, di harapkan, agar Pemerintah setempat atau intansi terkait lainnya dapat segera memperbaiki jalan poros yang menghubungkan dua desa yang kondisinya sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara di musim penghujan seperti sekarang.
“Kalau siang masih lumayan kelihatan, namun yang di khawatirkan kalau malam sangat membahayakan karena jalan banyak yang berlubang, terlebih lagi pada musim penghujan ini jalanan yang berlubang tertutup oleh air,”Ungkapnya.
Hal yang sama di katakan oleh Subari warga Desa Gabus yang sering kali melintas jalan tersebut, menurutnya, jalan Poros Desa Carenang Udik yang berbatesan dengan jalan Poros Desa Gabus merupakan salah satu jalan utama, Akan tetapi kondisi jalan tersebut dari dulu hingga saat ini masih rusak parah, dulu memang sempat di perbaiki namun tidak lama langsung rusak kembali. dan blom di perbaiki lagi.
“Kalau musim hujan seperti ini, genangan air di mana-mana dan tidak sedikit pula masyarakat atau pengendara yang terjatuh karena berlubang dan licin, karena di kira dangkal ternyata dalam kubangan air itu,” Ujar Subari warga Desa Gabus.
Camat Kopo, Bapak Tenda Subekti ketika di konfirmasi awak media melalui Whatsapp mengatakan, “Kalau pihak Kecamatan sudan ngajuin, tapi karena saat ini Jalan Cikande Kopo dalam proses pengalihan ke Provinsi, namun saya mengusulkan pemeliharaan cuma bertahap dapet 190 meter, Untuk 2021 insha Allah secara bertahap mau di usulin lagi,” kata Camat.
“Di samping Dana infrastruktur tergerus sama Cost Covid-19,” Pungkas Camat.
Dengan kondisi jalan yang rusak parah dan sangat memprihatinkan di harapkan Jalan Poros ini dapat segera di tangani oleh Eksekutif, Legislatif, Dan Pemerintahan Desa.
(Ang)