Infoxpos.com – Tangerang – Dalam beberapa hari yang lalu, tepatnya di situs BABE saat BABE menanyangkan pembertiaan disitus tersebut, akun Agus Widiyanto menuturkan, Media online abal abal… Wartawannya juga abal abal… Maka hasil tulisannya juga abal abal gak karuan….akun tersebut menuliskan dalam komentar tiga hari yang lalu.
Apakah pantas akun Agus Widiyanto atau oknum jurnalis media online menulis komentar tersebut ?”
Komentar tersebut telah menyinggung yang menurutnya Media online abal abal serta wartawannya juga abal abal, sedangkan Akun tersebut oknum dari media online. Senin (3/8/20)
Ketika dilaporkan akun Agus Widiyanto merupakan akun palsu, yang notabanenya akun tersebut milik akun Someone.
Akun tersebut pun dibalas sekedar untuk menggingatkan, Perlu diingat, dan dipahami, anda mengatakan media online abal abal…wartawannya juga abal abal..maka hasil tulisannya juga abal abal, maksud tujuan anda apa ?”
Ane pun mo lihat tulisan bos, ane pun tau ni akun palsu, paham//@Agus Widayanto:Media online abal abal… Wartawannya juga abal abal… Maka hasil tulisannya juga abal abal gak karuan….
Saat dipertanyakan perihal tersebut kepada nomor +62 895-6118-XXXX ia menyarankan agar discrenshot kemudian dibalas Sdah dcek di BABE tdk perlu di screnshot ?
Sepertinya berbelit belit untuk menerangkannya, seperti layaknya ular kadut, berbelit belit.
Akun Agus Widiyanto yang notabanenya milik akun someone dalam cuitannya, @Sorotbangsanews.com Ibarat penjual makanan, saat makanan yg dijual dibilang tdk enak oleh pembeli lalu sang penjual marah memangnya ente bisa masak kok mencela… Mana contoh masakan ente…. Wkkkkwkkkkkwkwk……. Ngakak…
Kemudian dibalas akun tersebut yang mengatasnamakan Agus Widiyanto, Bos someone rupanya sedang memasak, ditunggu dipolres bos someone//@Agus Widayanto:Media online abal abal… Wartawannya juga abal abal… Maka hasil tulisannya juga abal abal gak karuan….ia pun tidak membalas cuitan tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan pihak yang merasa dilecehkan agar kiranya meminta maaf, atas cuitan akun tersebut, diberi waktu dua hari, jika ia beretikad baik, menjadilah orang bijak, bila tidak merasa bersalah, mengapa mesti takut, untuk bertemu dipolres, dan jika merasa bersalah sebelumnya sudah diungkapkan, agar kiranya meminta maaf (Clear) tidak ada masalah. (Red)