Media infoxpos.com – Lebak – Rabu (30/4/2025) Adanya pemberitaan di media online, Kepsek (Kepala Sekolah) SMPN 4, Bojongmanik, Memberikan hak jawab Terkait Dugaan Pembayaran Dari wali murid yang sudah di beritakan di media online, Dan meminta Kepada awak media agar di Cabut, Pemberitaan, Karena Dianggap menyudutkan pihak sekolah, patut di duga Adanya dugaan pungli sudah terjadi karena Rapat dan Berita Acara Yang Dilakukan pihak sekolah dan komite sudah di laksanakan beberapa hari yang lalu” Dengan adanya dugaan pungutan kepada wali murid, Untuk mengadakan acara Perpisahan/tasyakuran,
Namun Dengan adanya temuan wartawan dan LSM Acara tersebut di batal kan,,
Sebaliknya Mungkin acara tersebut tetap akan dilaksanakan Karena di duga sudah ada sebagian wali murid yang membayar, sebesar (Rp.200.000,) per Siswa kelas 9 (Sembilan) bukan hanya itu ada juga dugaan Soal penebusan ijasah Sebesar (Rp.50.000,) Yang Sudah di lakukan oleh oknum pihak sekolah SMPN 4 BOJONGMANIK Desa Parakan besi kecamatan Bojongmanik kabupaten Lebak provinsi Banten.
kepala sekolah 4 bojong manik” Memberikan hak jawab lewat pesan whatsapp” ke awak media”
Assalamualaikum damang AA Dede maaf mengganggu atas waktunya, pertama bapak ucapkan terimakasih atas kunjungannya, semoga membawa keberkahan buat kita semua, maaf bapak mau klarifikasi terkait apa yang ditulis AA,
yang pertama “bahwa rencana acara tasyakuran di SMPN 4 BOJONGMANIK, di anulir oleh komite,
yang kedua” maaf AA dari hati dalam, bapak tidak ada niatan untuk menyogok media, yang ada juga begini amin, siapapun temen media yang datang ke sekolah, bapak suka memberi entah seberapa, sekedar pengganti bensin, kalo kemarin itu di anggap hal yang tidak mengenakkan,” mohon di maafkan.
yang ke tiga” maaf selama bapak memimpin sekolah tidak pernah melakukan penebusan ijasah, lengkap dengan ligalisir juga kami beri map ijazah gratis, jadi kalo ada orang tua siswa yang ngomong mohon di maafkan, yang jelas bapa berupaya memberikan kemudahan untuk semua siswa demi masa depannya,
yang ke empat” sekali lagi bapak mohon maaf kalo ada salah ucap dan perbuatan kami, mohon tulisan AA dianulir, katanya”
Lanjut” Di hari berikutnya ia mengirim pesan lagi lewat whatsapp”
Assalamualaikum AA Dede damang maaf sebelumnya, bapak mohon maaf, untuk menetralisir temen-temen media memberi jawaban klarifikasi, tolong buatkan berita acara tentang penganuliran berita, yang sudah tersebar, terkait dengan kelelahan penulisan, nanti insyaallah ada, kalo sudah tidak ada keraguan, terimakasih AA semoga silaturahmi kita terjaga, dengan baik dan mohon segera cabut pemberitaan tersebut, supaya temen-temen media tidak bertanya terus ke bapak, terutama temen wartawan juga LSM yang sering dengan bapak disekolah,”
Ujar kepsek SMPN 4 Bojong manik melalui pesan whatsapp nya,
pungkas kepsek lewat pesen WhatsApp”
(penulis : Dede)